HaLLowEn,,,,

>> Senin, 11 Januari 2010

Bumi Berpotensi Miliki Jutaan Kembaran
Syamsudin Prasetyo

(istimewa)

INILAH.COM, Jakarta - Dari jutaan bintang di galaksi Bima Sakti, 15% berpotensi menjadi kembaran bumi. Riset tersebut berdasarkan survei bintang yang memiliki planet gas raksasa.

Dalam tata surya di mana bumi berada, jarak yang sangat lebar terbentang antara bintang-bintang dan gas raksasa. Hal ini membuat planet berbatu bertambah banyak dalam zona habitat bintang, sebuah wilayah di mana air dapat tercipta.

Proses itulah yang menciptakan kehidupan di bumi atau planet lain di dalam galaksi Bima Sakti.

“Untuk pertama kalinya dalam waktu sepuluh tahun dalam aktivitas pencarian planet, kami sempat khawatir, di mana sistem tata surya bumi tampak berbeda dengan tata surya lainnya,” ujar Astronom Universitas San Fransisco Debra Fischer.

”Hasil penelitian ini meyakinkan bahwa ada sistem tata surya yang hampir serupa dengan tata surya bumi berada. Data ini menguatkan hipotesis bahwa ada banyak habitat planet semacam bumi di galaksi Bima Sakti,” tambah Debra Fischer.

Astronom berpikir bahwa gas raksasa secara umum terbentuk jauh dari bintang utama sedangkan planet semacam bumi dekat. Tetapi dalam beberapa sistem tata surya ada perubahan bahwa beberapa gas raksasa bermigrasi lebih dalam ke orbit matahari atau bintang utama, menabrak dan menghancurkan planet batuan yang lebih kecil. Sementara sistem bintang di tata surya milik bumi mengandung gas raksasa yang orbitnya tetap.

Untuk mendapatkan penemuan tersebut, hampir seratus ilmuwan bergabung ke dalam grup yang disebut Microlensing Follow-Up Network atau MicroFUN untuk mendeteksi galaksi potensial dengan menggunakan teknik microlensing gravitasional.

Dalam metode ini, ketika satu bintang melalui satu sama lain, seperti yang terlihat dari bumi, gravitasi bintang terdekat akan menjadi seperti lensa, membengkokkan dan memeperbesar jarak cahaya bintang lebih dekat.

Jika bintang-bintang di galaksi Bima Sakti memiliki sistem tata surya kembar, astronom seharusnya telah berhasil menemukan setidaknya enam sistem tata surya saat ini, menurut analisis statistik data microlensing selama empat tahun.

Dalam jarak bintang terdekat yang diorbit planet para pengamat dapat menemukan titik halus yang menjadi petunjuk kehadiran mereka dalam cahaya pembesar. Pada tahun 2006, astronom menemukan sebuah bintang yang memiliki planet mirip sekali dengan planet Jupiter dan Saturnus di tata surya milik bumi.

”Ini berarti hanya ada 15% dari bintang-bintang di hamparan galaksi yang berpotensi memiliki sistem tata surya mirip dengan tata surya yang ditempati manusia,” ujar Gould dan koleganya dalam acara pertemuan ke-215 Masyarakat Astronomi Amerika di Washington DC.[ito]

0 komentar:

HEY,,,,,,

bOys beForE fLoweRs


bOyS bEfoRe fLoweRs

bOyS bEfoRe fLoweRs

  © Blogger templates Shiny by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP